Minggu, 31 Januari 2021

Jangan Terpecah!

”Lihat, saatnya datang, bahkan sudah datang, bahwa kamu diceraiberaikan masing-masing ke tempatnya sendiri dan kamu meninggalkan Aku seorang diri. Namun Aku tidak seorang diri, sebab Bapa menyertai Aku.”
(Yohanes 16:32)

Sejak dahulu setan itu senang memecah-belah. Ketika Allah menciptakan manusia pertama, ia sudah iri melihat keintiman mereka. Jadi ia berusaha memutuskan hubungan manis itu. Dan terjadilah ketika ia menyamar sebagai ular, ia berhasil memperdaya Hawa.

Memang setan senang memecah-belah manusia. la akan membawa manusia yang berhasil ditipunya ke dalam neraka. Dan tempat penderitaan kekal itu adalah suatu tempat yang sangat terisolasi. Di sana manusia akan tinggal dalam kesepian yang abadi. Setan terus-menerus memecah-belah, mengasingkan dan mengadu domba dari permulaan kejatuhan dunia ini. Ia memisahkan dirinya sendiri dari Allah. Ia memisahkan para malaikatnya dari Allah. la memisahkan manusia dari Allah. Dan ia memisahkan manusia dari manusia lainnya, suami dari istrinya, dan memecah belah bangsa-bangsa, dan memisahkan dunia dari sorga.

Dan itu pula yang terjadi dengan Yesus. Ketika itu Setan mencoba memisahkan Yesus dari murid-muridNya yang menjadi pendukung setiaNya. la pikir dengan mudah ia bisa kalahkan Anak Allah jika Ia ditinggalkan oleh murid-muridNya. Namun ia lupa satu hal, bahwa Allah Bapa menyertaiNya.

Sampai kini setan paling senang kalau melihat gereja terpecah-pecah. la senang melihat kita sendirian dan tidak ada teman di samping kita. Namun ada berita gembira buat kita, bahwa Allah tidak pernah meninggalkan kita seorang diri. Meskipun untuk saat-saat tertentu sepertinya kita ditinggalkan sendiri, namun yakinlah bahwa Dia senantiasa bersama dengan kita. Sebab janjiNya, ".....Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman” (Matius 28:20).

Renungan :
Tuhan tidak pernah menciptakan kita seorang diri. Kita harus berada dalam komunitas ilahi yang akan dapat mengangkat kerohanian kita. Itulah yang akan membuat kita kuat. 

Setan memecah belah; Tuhan menyatukan.

Sumber: Renungan Bethany Graha

#Hari ini bacaan dari Ibrani pasal 8#

Tidak ada komentar:

Posting Komentar