Sabtu, 26 Maret 2022

"BERSALAH!"

Bacaan: Lukas 18:9-14

NATS: Ya Allah, kasihanilah aku orang berdosa ini (Lukas 18:13b)

Pengkhotbah besar bernama Charles Haddon Spurgeon, sering menceritakan sebuah kisah tentang seorang putra mahkota yang naik ke sebuah kapal yang mengangkut para penjahat dan berbincang-bincang dengan mereka yang sedang mendayung. Ia bertanya kepada beberapa orang dari antara mereka tentang pelanggaran apa yang telah mereka lakukan. Hampir setiap orang mengatakan bahwa mereka tidak bersalah, menyalahkan orang lain, atau menuduh hakim menerima suap.

Namun ada seorang muda menjawab, "Tuan, saya pantas berada di sini. Saya mencuri uang. Tidak ada orang lain yang bersalah kecuali saya. Sayalah yang bersalah." Setelah mendengar hal ini, pangeran tersebut berseru, "Bajingan, kamu! Mengapa kamu berada di sini di antara orang-orang jujur? Jauhilah mereka sekarang juga!" Lalu pangeran tersebut memerintahkan agar tawanan itu dibebaskan. Anak muda itu dibebaskan, sementara yang lain ditinggalkan untuk mendayung. Kunci dari kebebasan tawanan ini adalah pengakuan akan kesalahannya.

Kebenaran ini juga berlaku dalam hal keselamatan. Sebelum seseorang dengan tulus mengaku, "Saya seorang berdosa yang membutuhkan keselamatan," ia tidak dapat mengalami kemerdekaan dari kutukan dan rasa bersalah.

Penahkan Anda berkata, "Saya mengaku bahwa bersalah?" Jika belum, lakukanlah sekarang. Anda tidak akan pernah dapat menyelamatkan diri Anda sendiri, karena itu terimalah Tuhan Yesus sebagai Juruselamat Anda dengan percaya kepadaNya. Maka, pada saat Anda dibebaskan dari kuasa dosa dan rasa bersalah, Anda akan merasakan sukacita di dalam pengampunan dan kemerdekaan -- RWD

DOSA MEMBAWA KETAKUTAN TETAPI PENGAKUAN MEMBERIKAN KEMERDEKAAN

Sumber: Renungan Harian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar