Tangan Allah Terbuka Lebar
Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita. –1 Yohanes 1:9
Ayat Bacaan & Wawasan:
1 Yohanes 1:5-10
Saya menatap ponsel saya dengan kening berkerut, lalu mendesah. Saya baru saja bersitegang dengan seorang teman tentang urusan anak-anak kami, dan saya sadar saya perlu meneleponnya untuk meminta maaf. Meski sebenarnya saya tidak ingin melakukannya karena masalah di antara kami belum selesai, saya tahu saya sudah gagal bersikap baik dan rendah hati sewaktu kami mendiskusikan masalah tersebut.
Sambil memikirkan waktu yang terbaik untuk menelepon, saya bertanya-tanya dalam hati, Bagaimana jika ia tidak mau memaafkan saya? Bagaimana jika ia tidak mau lagi berteman dengan saya? Tepat saat itu, saya teringat sebuah lirik lagu yang mendorong saya untuk menyadari bahwa saya sudah mengakui dosa saya dalam situasi tersebut kepada Allah. Saya merasa lega karena tahu Allah telah mengampuni dan membebaskan saya dari kesalahan.
Kita tidak dapat mengendalikan respons orang lain dalam usaha kita menyelesaikan masalah dalam relasi dengan mereka. Selama kita melakukan bagian kita, meminta pengampunan dengan rendah hati, dan melakukan perubahan yang diperlukan, pemulihannya dapat kita serahkan kepada Allah. Sekalipun kita masih harus menderita karena masalah dengan orang lain tersebut belum terselesaikan, kedamaian dengan Allah selalu mungkin kita alami. Tangan Allah terbuka lebar, dan Dia menunggu untuk menunjukkan kasih karunia dan kemurahan yang kita butuhkan. “Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan” (1 Yoh. 1:9) - Jennifer Benson Schuldt
Renungkan dan Doakan
Bagaimana pengampunan dapat mendatangkan kedamaian? Langkah apa yang akan Anda ambil dengan kekuatan Allah untuk memperbaiki hubungan Anda dengan seseorang minggu ini?
Ya Allah, ingatkan aku akan kasih karunia-Mu yang tak berkesudahan. Tolong aku untuk lebih rendah hati dan menyerahkan semua hubunganku dengan orang lain ke dalam tangan-Mu.
Sumber: Our Daily Bread
Tidak ada komentar:
Posting Komentar