Kisah 2 Ekor Kambing
Suatu ketika 2 ekor kambing gunung bertemu di suatu lorong yang sempit yang hanya dapat dilewati salah satu di antara mereka. Di sebelah kiri mereka terdapat jurang yang dalam dan di sebelah kanan ada sebuah danau. Kedua binatang itu saling berpandangan. Apa yang harus mereka lakukan? Mereka tak dapat berjalan balik karena terlalu berbahaya. Mereka tak dapat berputar karena lorong terlalu sempit.
Setelah beberapa saat, seekor kambing berbaring pada jalan yang kecil itu, dan mengembik memberi tanda kepada kambing yang satunya supaya berjalan di atasnya. Dan selamatlah keduanya dari kecelakaan.
Dalam kehidupan sehari-hari terkadang kita memiliki ego yang besar, tidak mau saling mengalah dan mempertahankan pendapat sendiri yang benar. Bahkan berdebat sesuatu yang tidak penting, hingga akhirnya persahabatan berakhir. Apabila salah satu mengalah dan memberikan ruang untuk orang lain maka pertemanan tentu bisa lebih lama. Selain itu juga menghemat energi dan waktu kita.
Kambing-kambing itu tidak saling menanduk dan berkelahi untuk mempertahankan jalannya supaya selamat. Manusia justru kadang-kadang tidak lebih bijak dari kedua kambing di atas, saling merendahkan diri untuk "memberi jalan" ketika "papasan" dengan yang lain!
"...hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri; dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga." (Filipi 2:3-4)
Sumber: Renungan Kristen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar