KOMUNITAS SABER
[[Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu. ]] (Yeremia 29:7)
Apakah Anda pernah mengalami kebocoran ban sepeda motor? Tentu sangat tidak nyaman. Apalagi tukang tambal ban seolah-olah memanfaatkan situasi dengan memasang tarif mahal. Keluhan dan makian pun terlontar dari bibir kita. Tergerak oleh pengalaman yang tidak menyenangkan itu, Siswanto dan rekan-rekan memulai Komunitas Saber—SApu BERsih. Secara sukarela, komunitas ini membersihkan jalanan ibukota dari paku yang sengaja ditebarkan kelompok tertentu. Hasilnya? Dalam sehari semalam, mereka dapat mengumpulkan sampai 10 kg paku. Jalanan yang bersih dari paku tentu lebih nyaman dan aman bagi para pengendara motor.
Tuhan berfirman kepada umat-Nya yang berada dalam pembuangan melalui Yeremia. Dia menegur umat Allah yang tidak melakukan apa pun, hanya menangis dan meratapi nasib. Mereka berdiam diri dan menantikan Tuhan memulihkan keadaan mereka. Yeremia meminta umat Tuhan untuk membangun rumah, mengusahakan kebun, dan membentuk rumah tangga. Allah ingin agar umat-Nya tidak menjadi beban tambahan, tetapi berperan meningkatkan kesejahteraan kota tempat mereka dibuang.
Sejuta keluhan, ratapan, bahkan makian terhadap negara ini tidak akan mengubah situasi. Mulailah dengan langkah kecil namun nyata. Taat pada peraturan lalu lintas, memungut sampah yang berceceran di sekitar kita, dan memberikan bantuan bagi yang berkekurangan. Tindakan ini memang tidak dapat mengubah seluruh negeri, tetapi jika semua orang berpikiran dan melakukan hal yang sama seperti kita, dampaknya pasti luar biasa.
(Wahyu Pramudya)
Sumber: Amsal Hari Ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar