MELIHAT LEBIH LUAS
[[Tetapi Tuhan menyertai Yusuf dan melimpahkan kasih setia-Nya kepadanya. ]] (Kejadian 39:21a).
Suatu pagi saya menerima e-mail yang berisi kartun Jepang. Panil pertama menggambarkan seseorang yang berdoa minta perlindungan Tuhan. Ternyata kemudian ia terkena lemparan batu dari belakang. Ia marah, protes mengapa hal itu terjadi padanya. Sewaktu menengok ke belakang, ia sangat terkejut. Ia melihat Tuhan Yesus sedang menahan serangan berbagai lemparan batu untuk melindunginya.
Kita kadang merasa sudah menjalani hidup dengan benar, tetapi toh masih tertimpa musibah. Kita bisa belajar dari Yusuf dalam hal ini. Sejak muda ia mengalami banyak masalah bukan karena kesalahannya. Mulai dari dimasukkan ke dalam sumur oleh saudara-saudaranya, dijual sebagai budak belian, sampai dipenjara karena ia taat kepada Tuhan dan tidak mau mengkhianati Potifar, tuannya. Bayangkan! Dia berusaha setia di jalan Tuhan, tetapi penderitaan masih menghampirinya. Walapun demikian, Tuhan menyertainya dan melimpahkan kasih setia-Nya kepadanya (ayat 21a). Sungguh indah! Kisahnya berakhir dengan bahagia. Ia menjadi orang nomor dua di Mesir sehingga ia dapat menolong keluarganya, bahkan menolong bangsanya.
Jika kita mengalami musibah, lihatlah gambaran kehidupan kita yang lebih luas. Bukan saja Tuhan selalu melindungi dan menyertai kita, ternyata Tuhan juga memberi kekuatan dan jalan keluar dari permasalahan tersebut. Apa pun yang Tuhan izinkan menimpa kita, percayailah itu untuk kebaikan kita, agar kita lebih kuat di dalam menghadapi kehidupan.
(Eddy Nugroho)
Sumber: Amsal Hari Ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar